Tanggapan Zulkifli Hasan Usai Jokowi Sebut PAN Harus Dapat Tambahan Kursi Menteri di Pemerintahan Prabowo

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan. (Faceboook.com @Zulkifli Hasan)

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan. (Faceboook.com @Zulkifli Hasan)

APAKABARINDONESIA.COM – Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menanggapi pernyataan Presiden Jokowi soal penambahan kursi menteri PAN di pemerintahan Prabowo.

Menurut Jokowi, PAN harus mendapat tambahan kursi menteri pada kabinet pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hal itu mengingat konsistensi PAN dalam mendukung Prabowo setiap masa pemilihan presiden (pilpres) sebab PAN sudah tiga kali berturut-turut mendukung Prabowo.

Jokowi juga meminta Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani untuk mencatat hal tersebut.

“Coba kita lihat, keberlanjutan dukungan PAN kepada Pak Prabowo, mohon ini dicatat Pak Sekjen Gerindra Pak Muzani,” ujar Jokowi.

Tiga Kali Berturut-turut Konsisten dan Paling Konsisten Dukung Prabowo Subianto

Dikutip Apakabarnews.com, menurut Jokowi, PAN konsisten dan paling konsisten mendukung Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden RI.

“Saya ingat, kita semua ingat, sudah tiga kali berturut turut, 2014 ada saya, ada Pak Prabowo, PAN dukung Pak Prabowo.”

“2019 ada saya, ada Pak Prabowo, PAN kembali mendukung Pak Prabowo.”

“2024, ada Pak Anies, ada Pak Prabowo, ada Pak Ganjar, PAN juga tetap mendukung Pak Prabowo.”

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Tiga kali berturut-turut konsisten dan paling konsisten,” ujar Jokowi saat pidato sambutannya pada Kongres Ke-6 PAN di Jakarta, Jumat (23/8/2024).

Oleh karena itu, Jokowi menyampaikan bahwa kursi untuk PAN pada kabinet Prabowo-Gibran perlu ditambah.

Tanggapan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasa

Merespons hal itu, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menanggapi Jokowi soal jumlah kursi menteri dari PAN ditambah pada pemerintahan Prabowo.

Menurut Zulkifli Hasan, penambahan kursi menteri pada kabinet mendatang merupakan hak prerogatif Prabowo selaku presiden terpilih.

“100 persen itu prerogatif bapak presiden (Prabowo). Itu Pak Jokowi menyampaikan kehormatan buat kami,” kata Zulhas, sapaan karib Zulkifli Hasan.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Kongsinews.com dan Infoemiten.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Kabarkalbar.com dan Surabaya24jam.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

Berita Terkait

Memprotes Gubernur yang Dinilai Abaikan Legislatif, Fraksi PDIP Walk Out Bela Marwah DPRD Jawa Barat
Gus Ipul Memilih Tunaikan Tugas Negara Ketimbang Terjun ke Gelanggang Perebutan Kursi Ketua Umum PPP
Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik, Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan oleh Press Release
Usulkan 8 Poin Pernyataan Sikap, Presiden Prabowo Subianto Hormati Forum Purnawirawan Prajurit TNI
Ini Respons Istana Soal Isu Mundurnya Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi
Pertemuan Dirancang oleh Saya, Jumhur Hidayat dan Ferry Juliantono, Rocky Gerung Bertemu Sufmi Dasco
Sekjen PDIP Hasto Kristianto Ungkap Ancaman kepada Dirinya Jika PDIP Memecat Joko Widodo atau Jokowi
Soal Peluang AHY Ikuti Jejak SBY di 2030, Partai Demokrat Merespons Positif Terkait Pernyataan Presiden

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 16:43 WIB

Memprotes Gubernur yang Dinilai Abaikan Legislatif, Fraksi PDIP Walk Out Bela Marwah DPRD Jawa Barat

Jumat, 16 Mei 2025 - 08:01 WIB

Gus Ipul Memilih Tunaikan Tugas Negara Ketimbang Terjun ke Gelanggang Perebutan Kursi Ketua Umum PPP

Senin, 28 April 2025 - 07:17 WIB

Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik, Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan oleh Press Release

Jumat, 25 April 2025 - 09:53 WIB

Usulkan 8 Poin Pernyataan Sikap, Presiden Prabowo Subianto Hormati Forum Purnawirawan Prajurit TNI

Kamis, 17 April 2025 - 10:15 WIB

Ini Respons Istana Soal Isu Mundurnya Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi

Berita Terbaru